Tampilkan postingan dengan label foto film. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label foto film. Tampilkan semua postingan

Foto Film

Untuk ‘menangkap’ sinar/cahaya pantulan dari subyek yang kita foto kita memrlukan film. Bahan dasar film adalah lembaran plastic transparan dimana pada salah satu sisinya dilapisi bahan-bahan kimia yang peka terhadap cahaya /sinar, lapisan tersebut disebut emulsi. Pada film negative bagian emulsi yang kena sinar akan tetap melekat pada plastic setelah film tersebut dicuci, sedangkan bagian yang tidak kena sinar emulsinya akan rontok semua sehingga plastic menjadi bening kembali.

image

Beberapa jenis film ada yang lebih peka terhadap cahaya daripada film-film lainnya. Film-film ini membutuhkan cahaya yang sedikit untuk membuat gambar. Ketika pemotret mengatur lubang dan kecepatan pengatur cahaya untuk membuka lapisan film agar jumlah sinar nya tepat, maka kepekaan film atau kecepatan film harus diperhitungkan . Film dengan kecepatan tinggi lebih peka

Kepekaan (kecepatan bereaksi) sebuah film terhadap sinar tergantung dari ISO nya (dulu namanya ASA = American Standards Assosation) . ASA/ ISO ( International Standards Organisation) adalah satuan yang menunjukan kecepatan film bereaksi dengan sinar

Semakin tinggi ISO filmnya semakin peka dia untuk menerima cahaya (kecepatan cahayanya tinggi). image

Ditoko toko bisa kita dapatkan bermacam-macam film dengan berbagai ISO, dari ISO 25 sampai dengan ISO 3200. Angka ISO selalu tertera pada kantong dan selongsongan setiap film yang kita beli.

Forum Multimedia Edukasi www.formulasi.or.id
Forum Multimedia Edukasi www.formulasi.or.id

Kategori